Politisi Korea Selatan baru saja mengeluarkan pernyataan yang menyebutkan jika efek negatif dari game online itu sama berbahayanya dengan narkoba.
Dilansir Ubergizmo (21/5), politisi dari negeri ginseng bernama Shin Eui-jin ini mengungkapkan jika efek negatif dari game online ini sudah setara dengan zat adiktif.
Oleh karena itu, dalam kesempatan yang sama Shin Eui-jin juga mengumumkan jika Pemerintahan Korea Selatan saat ini sedang menggodok sebuah RUU yang nantinya akan membuat pemerintah dapat membuat peraturan ketat yang tidak menutup kemungkinan untuk melarang game online di negara mereka.
Berdasarkan lansiran tersebut, RUU tentang pelarangan game online ini sendiri sudah didukung oleh 14 perwakilan politisi yang ada di Korea Selatan.
Adanya wacana RUU pelarangan game online di Korea Selatan ini tak pelak mendapatkan komentar dari pihak pengembang game online di negara tersebut. Salah satu developer online game di negara tersebut menyayangkan pandangan pemerintah yang menyamakan game online dengan bahaya narkoba, seperti disampaikan program berita Inews24.
Developer game ini juga mengingatkan pemerintah tentang dampak lain dari RUU ini jika nantinya benar-benar diterapkan, maka hilangnya game online di Korea Selatan juga akan menimbulkan kerugian di sektor ekonomi negara tersebut.
Memang, game online sendiri sudah menimbulkan beberapa dampak negatif yang sudah dialami oleh para gamer, khususnya yang sudah terlanjur kecanduan. Ada juga laporan yang menyebutkan bahwa banyak keretakan dalam hubungan keluarga antara orang tua dan anak yang disebabkan oleh game online.
Namun, game online sendiri sebenarnya dapat memberikan banyak pengaruh positif bagi para gamer yang memainkannya jika dimanfaatkan dan digunakan secara semestinya dan sewajarnya. Bagaimana pendapat Anda?